Jumat, 12 Juni 2020

PENGEMASAN, PELABELAN, PENJAMINAN DAN GARANSI

PENGEMASAN, PELABELAN, PENJAMINAN DAN GARANSI

Pengemasan, Pelabelan, Penjaminan Dan Garansi ketika kita membuat suatu produk mau itu produk lama, sekarang atou produk baru mungkin kita harus tau dengan namannya pengemasan, pelabelan, penjaminan dan garansi, kenapa si kita harus tau? karna kita itu perlu kan kita menjual jasa dan produk jadi itu sangat dibutuhkan supaya para konsumen percaya dan nyaman memakainnya dan kita akan mengenal orang dan dikenal orang banyak kalau kita jujur dalam bisnis terutama jasa dan produk kita akan meningkat dan dipercaya orang karna barang kita berkualitas.

Pengemasan itu penting karna kita merancang dan memproduksi suatu barang suapaya barang itu menjadi berkualitas dan sekarang plabelan itu juga sama ga kalah pentingnnya karna label ini yang akan mengelompokan produk kita dan garansi apalagi ini sangat penting untuk para konsumen ketika ada garansi pasti semua konsumen mau karna bilamana barang rusak sebelum garansinnya habis konsumen akan memperbaikinnya kepada kita  dan memperbaikinnya gratis walaupun bayar ga mahal murah sekali garansi ini bulannan sampai 2 tahunan lah dan sekarang penjaminan juga ini sangat penting terutama suapaya konsumen percaya atas produk dan jasa kita itu bagus dan berkualitas dan kebanyakan dijamin bagus kalau rusak satu minggu conto bisa ditukarkan dan dikembalikan.

Kebanyakan produk fisik harus dikemas dan diberi label. Banyak pemasar menyebut pengemasan sebagai p kelima, bersama price, product, place dan promation. Namun, kebanyakan pemasar memperlakukan pengemasan dan pelabelan sebagai elemen dari strategi produk.  Penjaminan dan garansi dapat juga merupakan bagian penting dari strategi produk, yang sering muncul pada kemasan.

 Berikut pengertian pengemasan menurut beberapa pakar:

a) Menurut kotler (1995:200) pengemasan merupakan aktivitas merancang dan menghasilkan wadah atou bungkus sebagai sebuaah produk

b) Menurut swatha (1980:139) pengemasan merupakan aktivitas-kegitan generik & perencanaan barang yg melibatkan penentuan desain pembuatan bungkus atou kemasan suatu barang

c) Menurut saladin (1996:28) bungkus adalah wadah atou bungkus. Jadi beberapa pendapat para pakar atersebut bisa disimpulkan bungkus merupakan suatu aktivitas merancang dan menghasilkan kemasan suatu barang yang meliputi desain bungkus & pembuatan kemasan produk tadi.

Menurut saladin (1996:25) wadah atou kemasan terdiri berdasarkan:

? Kemasan dasar (primer package) yaitu bungkus langsung berdasarkan suatu produk

? Kemasan tambahan (secondary package) yaitu bahan yg melindungi bungkus dasar & dibuang bila produk tersebut dipakai

? Kemasan pengiriman (shipping package) yait setiap kemasan yg dibutuhkan saat penyimpanan & pengangkutan

Menurut Philip kotler, pengembangan bungkus yang efektif membutuhkan beberapa keputusan. Dari persfektif perusahaan juga pelanggan, pengemasan wajib mencapai sejumlah tujuan untuk identifikasikan merek, sampaikanlah fakta yang deskriftif & persuastif, permudahkan perlindungan dana transportasi produk, bantulah penyimpanan dirumah, & bantulah konsumsi produk.

1. Pelabelan

Penjual wajib memberikan label produknnya. Label adalah etiket sederhana yg ditempelkan pada produk tadi atou grapik yang didesain menggunakan rumit yg adalah bagian berdasarkan bungkus tersbut. Label tadi ungkin hannya mencantumkan nama merek atou poly keterangan. Sekalipun penjualnnya lebih meyukai labell yang sederhan, undang-undang mungkin mengharuskan keterangan tambahan. Label melakukan beberapa fungsi yaitu:

a) Label terseut mengidentifikasi produk atou merek

b) Mungkin jua menunjuan kelas produk

c) Mungkin menjelaskan produk, siapa pembuatnnya, dimana, kapan apa kandungannya, bagaimana digunakan, dan bagaimana menggunakannya menggunakan kondusif.

D) Mungkin mempromosikan produk melalui grafik-grafik yg menarik

e) Teknologi baru memungkinkan label membungkus ketat seluruh wadah

f) Label pasti akan ketinggalan jaman dan perlu diperbarui

 dua.Jaminan dan garansi

Semua penjual secara hukum bertanggung jawab buat memenuhi harapan pembeli yg normal atou lumrah. Jaminan adalah pernyataan formal dari kinerja produk yg diharapkan sang pengusaha pabrik. Produk bergaransi dapat dikembalikan kepada pabrik atou sentra servis yang ditunjuk buat melakukan perbaikan, penggantian, atou pengembalian uang. Jaminan, apakah itu dieksfresikan atou di implikasikan, dapat dituntut secara aturan.

Sumber : gedungarsitek

Cloud Hosting Indonesia